BeritaNasionalRagam

Sukses Digelar, 320 Guru TK Ikuti Konferensi Kerja I IGTKI Kabupaten Luwu Utara

38
×

Sukses Digelar, 320 Guru TK Ikuti Konferensi Kerja I IGTKI Kabupaten Luwu Utara

Sebarkan artikel ini
320 Guru TK Ikuti Konferensi Kerja I IGTKI Luwu Utara. (Ist)

NEWSROOM.CO.ID, Luwu Utara — Konferensi Kerja pertama (I) Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Luwu Utara berlangsung sukses. Hal itu dibuktikan dengan hadirnya 320 guru TK se-Luwu Utara pada kegiatan yang berlangsung di Aula La Galigo Kantor Bupati, Sabtu (9/8) tersebut.

Konferensi Kerja yang dirangkaikan dengan Workshop Pembelajaran Mendalam bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD ini dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Akram Risa. Dalam sambutanya mewakili Bupati, Akram menyebutkan bahwa program prioritas pemerintah saat ini adalah peningkatan mutu layanan pendidikan.

“Salah satu program prioritas pemerintah daerah untuk lima tahun ke depan adalah peningkatan mutu layanan pendidikan, termasuk di dalamnya peningkatkan dan pengembangan kompetensi para guru TK kita yang tergabung dalam IGTKI,” tutur Akram.

Akram menyebutkan bahwa konferensi kerja dan workshop yang dilaksanakan IGTKI Luwu Utara ini merupakan momentum terpenting bagi para guru TK untuk dapat saling memiliki dan saling menguatkan satu sama lain untuk mewujudkan pendidikan berkualitas di Luwu Utara.

“Kita bertemu hari ini karena ada cita-cita besar yang harus kita capai bersama, khsusnya dunia pendidikan anak usia dini. Berbicara guru PAUD/TK tentu kita berbicara tentang basic education, pendidikan dasar. Karena guru TK bertindak sebagai pengarah bagi anak-anak,” jelasnya.

Untuk itu, mantan Kadis Pendidikan Kota Palopo ini menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada IGTKI yang telah ikut berkontribusi aktif dalam membantu pemerintah daerah dalam peningkatan dan pengembangan mutu pendidikan anak usia dini di Luwu Utara.

“Saya yakin dan percaya, IGTKI akan memberikan nuansa baru dan nuansa perubahan untuk pendidikan yang bermartabat, berkarakter, berkualitas, serta pendidikan yang saling menguatkan menuju pendidikan yang dilandasi oleh nilai-nilai keimanan dan kebaikan. Kekompakan IGTKI hari ini begitu luar biasa. Terima kasih untuk itu semua,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua IGTKI Provinsi Sulsel, Hamdana, S.Pd., M.Si., yang ikut membersamai para guru TK se-Kabupaten Luwu Utara mengatakan bahwa IGTKI dalam melaksanakan visi dan misinya memegang dua hal penting, yaitu IGTKI manunggal dalam PGRI, dan IGTKI mandiri dalam PGRI.

Hamdana pun turut mengapresiasi perhatian serta dukungan penuh pemerintah daerah terhadap eksistensi IGTKI di Kabupaten Luwu Utara. Di mana setiap IGTKI berkegiatan selalu mendapatkan dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah setempat.

“Sejak terbentuknya IGTKI di Luwu Utara, perhatian pemerintah terhadap IGTKI sangat luar biasa. Ini merupakan sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi kami di IGTKI provinsi, karena setiap ada kegiatan IGTKI selalu mendapatkan dukungan dan bantuan dari pemda,” terangnya.

Sebelumnya, Ketua IGTKI Luwu Utara, Wahyuni Hamarong, mengatakan bahwa pendidikan anak usia dini merupakan jenjang pendidikan sebelum memasuki sekolah dasar yang bertujuan untuk memberikan perkembangan dasar yang optimal bagi anak, yang meliputi aspek agama, moral, sosial, emosional, fisik motorik, kognitif, bahasa, dan seni.

“Saking pentingnya pondasi dasar ini, sehingga pemerintah berkomitmen untuk memberikan layanan pendidikan yang berkualitas pada anak usia 5 – 6 tahun, sekaligus sebagai program prioritas pemerintah wajib belajar 1 tahun sekolah,” jelas Wahyuni.

Ia pun memotivasi para pengelola PAUD dan penggiatn anak usia dini untuk terus berkomitmen mendukung penuh program wajib pendidikan dasar 13 tahun, plus satu tahun pra-sekolah. “Kita, para pengelola dan penggiat pendidikan anak usia dini patut berbangga karena pendidikan anak usia dini sudah menjadi wajib untuk pendidikan dasar 13 tahun,” pungkasnya.

Turut hadir dalam acara ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. H. Misbah, M.Si., Ketua PGRI Kabupaten Luwu Utara Ismaruddin, serta para Kepala TK se-Kabupaten Luwu Utara. (LHr)