NEWSROOM.CO.ID, MAKASSAR – Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero) mengunjungi unit operasi yang berada di dua lokasi regional Sulawesi, yakni Aviation Fuel Terminal (AFT) Sam Ratulangi di Manado dan Integrated Terminal (IT) Bitung.
Kunjungan tersebut guna mengecek keandalan sarana dan fasilitas (sarfas) yang terkait dengan distribusi, dan penyimpanan energi yang merupakan bagian penting dari pengawasan dan evaluasi operasional Perusahaan.
Tujuannya yakni direksi dapat memastikan bahwa infrastruktur dan peralatan yang digunakan dalam operasional sehari-hari berada dalam kondisi optimal dan mendukung efisiensi serta keselamatan kerja.
Beberapa aspek yang biasanya diperiksa dalam kunjungan semacam ini meliputi kondisi fisik sarfas, pemeliharaan dan perawatan sarfas, keamanan dan keselamatan kerja, efisiensi operasional, kepatuhan terhadap regulasi, serta inovasi dan modernisasi.
Selain memeriksa keandalan sarfas, direksi juga menyapa para Perwira Pertamina yang berada di unit operasi, mendengarkan aspirasi dari para Perwira Pertamina dan memberikan semangat untuk tetap mempertahankan kinerjanya atau bahkan berusaha untuk selalu menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.
“Kami mengapresiasi kinerja rekan-rekan sekalian yang merupakan garda terdepan dalam memenuhi kebutuhan energi di Masyarakat”, ujar Direktur keuangan PT Pertamina (Persero) Emma, Jumat (21/6/24).
Dirinya pun menyampaikan bahwa Pertamina tahun 2023 memperoleh laba tertinggi se Indonesia. “Perolehan laba kita tertinggi sepanjang Sejarah Pertamina, total labanya itu sekitar 72 triliun”, ungkapnya.
Sementara itu Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengaku senang unit operasi di Pertamina Patra Niaga menjadi lokasi yang dikunjungi oleh Pertamina Holding.
“Kunjungan kerja semacam ini dapat memastikan bahwa operasi Perusahaan berjalan dengan lancar, aman, dan efisien, yang pada akhirnya mendukung pencapaian tujuan bisnis Perusahaan,” ucapnya.
Turut serta mendampingi dalam kunjungan ini adalah Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, dan VP Investor Relations PT Pertamina Persero, Juferson Victor Mangempis, serta tim manajemen dari Pertamina Patra Niaga Sulawesi.
